KUPANG, KOMPAS.com -- Nusa Tenggara Timur butuh
lembaga pengelola pendidikan anak-anak autis yang profesional. Ada
beberapa pendidikan autis yang tersebar di beberapa kabupaten/kota
tetapi hanya nama saja. Tidak ada guru khusus autis dengan
pengalaman, pendidikan, kesabaran dan keterampilan mengajar yang baik.
Guru
autis yang ada hanya lulusan SMA tanpa ada pendidikan keterampilan
khusus anak autis. Anak-anak cenderung dibiarkan terlantar
sendirian di sekolah atau pusat terapi autis. Meski sudah 4-6 tahun
anak-anak itu berada di dalam lembaga pendidikan autis tetapi anak-anak
berkebutuhan khusus itu tidak mendapat pendidikan dan terapi.
Direktur
Yayasan Peduli Sesama NTT Isidorus Udak mengatakan, pemerintah
seharusnya mulai memikirkan jurusan di FKIP khusus untuk menangani
anak-anak autis. "Sudah terlalu banyak anak menderita autis, dan
dibiarkan terlantar di rumah atau di yayasan tertentu. Sebagian dari
mereka sudah remaja dan berkeliaran di jalan-jalan dengan kondisi fisik
dan kesehatan yang memprihatinkan," kata Udak, Rabu (13/6/2012) di
Kupang.
Guru-guru di sekolah formal pun diberi kesempatan
mengikuti pendidikan atau khursus singkat guna menangani anak anak autis
di sekolah. Sudah cukup banyak anak autis disekolahkan orangtuanya di
sekolah formal, tetapi penanganan teradap anak-anak ini cenderung
disamakan dengan anak-anak normal lain.
"Mereka tidak didampingi
guru khusus, dan semua yang dilakukan anak normal wajib dilakukan anak
autis juga. Padahal, hal mendasar bagi anak autis adalah sosialisasi
diri, kematangan emosional, kesadaran belajar, dan kemandirian," tutur
Udak.
Kini, ada sekitar 1.200 anak autis tersebar di 21
kabupaten/kota di NTT dan tidak ditangani. Belum termasuk kategori down
sindrom, cacat, dan kelainan lainnya.
"Orangtua anak autis pun
perlu mendapat pengarahan. Mereka jangan dibiarkan berjuang sendirian
bagaimana mengatasi anak anak autis," kata Udak.
About Me
- Story of Japar
- takalar, takalar/sul-sel, Indonesia
- saya hanyalah seorang manusia biasa yang jauh dari kesempurnaan,saya membutuhkan orang lain untuk menutupi ketidaksempurnaan yang saya miliki.
Lencana Facebook
Japaruddin
@daengjapar
Formulir Kontak
Blogger news
Popular Posts
-
Angin mengajarkanku akan arti kehadiran tanpa terlihat Bintang mengajarkanku akan arti kerinduan saat tak ada Aku hanyalah a...
-
Dia satu sosok diantara ratusan bahkan ribuan orang yang hadir dalam hidupku,aku mengenalnya lewat jejaring sosial aku dekat dengannya aku ...
-
Entah darimana awal semua cerita itu tertulis dalam sebuah buku catatan,tapi disitulah awal perjalananku dengan mereka yang selalu ...
-
Kau datang dalam hidupku Kau bawa warna dalam duniaku Kau bagaikan pelangi disore hari Kau seperti mentari terbit dipagi hari A...
-
Seandainya aku adalah bintang yang tak akan pernah hilang aku akan selalu memberikanmu cahaya yang tak akan pernah padam dari ...
-
Kisah empat tahun lalu antara kami semua yang ada disini Bertemu di tempat yang sama dengan tujuan yang sama Kami tak saling men...
Pages
Temukan kami di Facebook
Rabu, 13 Juni 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Followers
Category
Blog Archive
-
▼
2012
(89)
-
▼
Juni
(33)
- A I K (Agama Islam Kemuhammadiyahan)
- S I M
- PROPOSAL
- Sudah Cukup Sudah
- TIDAK SALAH TEMPAT REFRESHING (REFRESHING PUNTOND...
- ANTIK – MEMUTAR WAKTU
- Best Friend Forever – Cherry Belle
- Cherry Belle – Brand New Day
- Vanessa Carlton - We're in Heaven
- Me and Friends In Puntondo Takalar City
- SALAH TEMPAT REFRESHING MENJADI SATU CERITA
- Luka
- Ku Punya Perasaan
- Janji Palsu Profesionalisme Sepak Bola
- Foto dulu Q
- Tentang Persahabatan
- My Friends
- KETIKA MENEMUKAN HAL TERPENTING
- 5 Cara untuk Mengambil Hati Mertua
- Saya dan Teman"Q
- 10 Kota Paling Dibenci, Jakarta Nomor Tujuh
- Video Asusila Muda-Mudi Resahkan Warga Malang
- Butuh Pendidikan Autis yang Profesional
- DIBALIK CERITA SAHABAT
- temanQ
- Yang Tlah Jauh
- Ku tak peduli
- Pecinta Film Bentuk Sahabat Sinematek
- Nazaruddin: Dutasari Citralaras Atur "Fee" Hambalang
- Jangan Lewatkan Nonton Bareng Transit Venus
- Ribuan Ubur-ubur Serang Nelayan Bulukumba
- MERINDUKAN MALAM DIKALA SIANG
- INFO UNISMUH MAKASSAR
-
▼
Juni
(33)
0 Comments:
Posting Komentar